Padang,SESUMBAR.COM – Sumatera Barat kini memiliki rumah sakit mata terbesar dan terlengkap di Sumatera. Rumah Sakit Mata ini berlokasi di Jalan Khatib Sulaiman, Padang, dan merupakan karya Rahmat Zuhri, putra asli daerah. Hari ini, menjelang berbuka puasa, rumah sakit ini akan diresmikan dalam acara soft launching yang dihadiri Gubernur Sumatera Barat, Buya Haji Mahyeldi Ansyarullah, serta tamu undangan terbatas.
Rahmat Zuhri (53), alumnus Teknik Sipil Universitas Andalas tahun 1989 asal Kampung Suduik, Padang Selatan, adalah Presiden Direktur PT. Herafiel Trijaya, perusahaan yang menangani pembangunan rumah sakit ini. Ia bekerja sama dengan Konsultan Desmon Hamid dari PT. Natura Sumatera Consultant, yang juga berasal dari Rawang, Padang Selatan, dan merupakan rekan se-alumnusnya.
Dibangun dalam Waktu 1,5 Tahun
Rahmat Zuhri menjelaskan bahwa pembangunan rumah sakit ini dimulai dengan pemancangan pada 24 Mei 2023, dilanjutkan pengecoran pondasi pada 13 Juli 2023. “Alhamdulillah, dalam waktu sekitar 1 tahun 6 bulan, proyek ini bisa selesai dengan baik,” ungkap Rahmat, yang juga menjabat sebagai Koordinator Industrial Advisory Board (IAB) Departemen Teknik Sipil Universitas Andalas.
Rumah sakit ini dikelola oleh Padang Eye Centre dan dipimpin oleh dr. Rahmi Puspita Genie, MARS. Soft launching ini bertujuan untuk memperkenalkan fasilitas dan layanan unggulan yang disediakan, guna memberikan pelayanan kesehatan mata yang berkualitas bagi masyarakat Sumatera Barat.
Fasilitas Lengkap untuk Pelayanan Maksimal
Sebagai rumah sakit mata terbesar di Sumatera, fasilitas yang tersedia sangat lengkap, antara lain 24 tempat tidur dengan berbagai kelas, mulai dari Kelas 3 hingga VVIP. 4 ruang operasi termasuk 1 ruang khusus Lasik dan 1 ruang OK Minor. 1 unit UGD untuk penanganan darurat. 12 poli klinik terdiri dari 9 poli untuk dewasa, 1 poli anak, dan 2 poli eksekutif.
“Rumah sakit ini hadir untuk memberikan layanan kesehatan mata terbaik di Sumatera. Insya Allah, sore ini sebelum berbuka puasa, kita akan melaksanakan soft launching,” kata Rahmat Zuhri.
Dengan kehadiran rumah sakit ini, masyarakat Sumatera Barat dan sekitarnya kini memiliki akses lebih mudah ke layanan kesehatan mata yang modern dan profesional. (*/ist/MK)